Senin, 01 Juli 2013

Bukti (Fakta) Lailatul Qodar yang disembunyikan NASA

 

Siklus satu tahunan (Hijriyah) bernilai 1000 x bulan purnama dan malam yang nilainya 1000 bulan purnama adalah Lailatul Qadar atau malam seribu bulan. Sedangkan Lailatul Qadar terjadi di bulan Ramadhan. Jadi, siklus badai matahari yang berulang setiap tahunan (Hijriyah) terjadi setiap buan Ramadhan. Itulah sebabnya sejarah para Nabi menunjukkan bahwa mereka senang merenungkan hakikat kehidupan, bertapa, pada setiap bulan.


Sayangnya fakta ilmiah tentang Lailatul Qodar tersebut ditutupi oleh NASA, lembaga antariksa yang berpusat di Amerika. Kepala lembaga Mukjizat Ilmiah Al-Qur’an dan Sunnah di Mesir, Dr. Abdul Basith As-Sayyid menegaskan bahwa Badan Nasional Antariksa Amerika (NASA) telah menyembunyikan kepada dunia bukti empiris ilmiah tentang (malam) Lailatul Qodar. Menurutnya sesuai dengan hadits Nabi bahwa malam Lailatul Qodar adalah “baljah”; tingkat suhunya sedang, tidak ada bintang atau meteor jatuh ke atmosfer bumi, dan paginya matahari keluar tanpa radiasi cahaya. Sayyid menegaskan bahwa setiap hari-hari biasa ada 10 bintang dan 20 ribu meteor jatuh ke atmosfer bumi, kecuali malam Lailatul Qodar dimana tidak ada radiasi cahaya sekalipun. Hal ini sudah pernah ditemukan Badan Antariksa NASA 10 tahun lalu. Namun mereka enggan mempublikasikannya dengan alas an agar non-muslim tidak tertarik masuk Islam. Pernyataan ini mengutip ucapan seorang pakar di NASA Carner, seperti yang dikutip oleh harian Al-Wafd Mesir.
           
Dr. Abdul Basith As-Sayyid dalam sebuah program TV Mesir menegaskan, pakar Carner akhirnya masuk Islam dan harus kehilangan jabatannya di NASA. Ini bukan pertama kalinya, NASA mendapatkan kritikan dari pakar Islam. Pakar geologi Islam, Zaglol Najajr, pernah menegaskan bahwa NASA me-remove satu halaman situs resminya yang di publish selama 21 hari. Halaman itu tentang hasil ilmiah yakni cahaya aneh yang tidak terbatas dari Ka’bah di Baitullah ke Baitul Makmur di langit.     

Kalau saja NASA mempublikasikan saat tidak ada bintang dan meteor, pasti memudahkan orang Islam dalam mengetahui malam Lailatul Qodar!
Title: Bukti (Fakta) Lailatul Qodar yang disembunyikan NASA; Written by zynm; Rating: 5 dari 5

41 komentar:

  1. Subhanalloah, semoga nanti orang islam sendiri yang menemukan bukti ilmiah semua teori-teori yang ada di Al-Qur'an dan Hadits

    BalasHapus
  2. YaAmpunnnn jahat sekaaaali -.+

    BalasHapus
  3. Berarti Orang ISLAM Harus Lebih Berpengetahuan, Berteknologi, Lebih Pandai.
    INSYA ALLAH AMIIIN...999X...

    BalasHapus
    Balasan
    1. setujuuuuu.........!!!!!!!!

      Hapus
    2. sayangnya butuh dana besar dan rakyat malah senang dipalak habis"an sama pemerintah... :(

      Hapus
  4. oleh krn itu umat Islam membutuhkan teknokrat astrofisikawan yang bisa merepresentasikan kebutuhan umat, khususnya Muslim. Selain itu penentuan jatuhnya awal ramadhan, Ideul Fitri dan Iedul Adha yang selama ini menjadi perdebatan dan emmbuat perbedaan dapat diselesaikan. Sesuai surat Ar Rahman Ayat 33.

    BalasHapus
  5. Klo lailatul kodar ditunjukan maka orang hanya brlomba2 ibadah pads malam ITU tok. Jadi bersyukurlah malam ITU mnjdi rahasia Allah

    BalasHapus
  6. Bukankah tuhan telah menjanjikan kepada orang2 yg beriman dan berilmu pengetahuan.... memberikan derajat yg lebih, dan bukan atau

    BalasHapus
  7. malam lailatul qadar lebih baik tidak kita ketahui waktu tepatnya supaya setiap hari dibulan puasa kita rajin beribadah

    BalasHapus
  8. Alhamduliiah malam lailatul qadar ditutup2i NASA, sehingga kelak surga ga penuh2 amat...

    BalasHapus
  9. Biarlah kita tdk tau kapan terjadinya malam Lailatul Qadar (walaupun Rasulullah sdh mberikan ciri-cirinya), tetap mjd rahasia Allah . Agar qt selalu berusaha utk mencari dan senantiasa mperbanyak ibadah di malam2 Ramadhan tsb.

    BalasHapus
  10. Allahu akbar, smg mereka diberi hidayah utk mmeluk Islam.

    BalasHapus
  11. Subhanallahu Maha Suci Allahu
    Itulah ilmu pengetahuan disuruh cari tahu agar engkau tahu. Dan setelah tahu tetapi engkau mengingkari merugilah orang2 tsb sama kaya kasus ini

    BalasHapus
  12. kalau ada berita yang gini, kita harus verifikasi dulu....
    dr. abdul basith as-sayyid itu siapa? saya cek malah penulis buku 'awet muda & tetap sehat'....

    BalasHapus
  13. wait, 10 bintang jatuh ke bumi? do you know what the word "stars" refer to?

    BalasHapus
  14. buat apa umat islam tau malam Lailatul Qadar? klo mereka tau pasti banyak yang cuma beribadah di malam itu, dan malam malam lain mereka malah tidak beribadah

    hati-hati ya...

    BalasHapus
  15. Sayyid menegaskan bahwa setiap hari-hari biasa ada 10 bintang dan 20 ribu meteor jatuh ke atmosfer bumi, kecuali malam Lailatul Qodar dimana tidak ada radiasi cahaya sekalipun.

    10 BINTANG ???
    ADA YG TAU UKURAN BINTANG ???

    LAILATUL QODAR ITU RAHASIA ALLAH . . SECANGGIH APAPUN NASA G AKAN BISA TAU . . JADI G USAH BERLEBIH2AN MEMBUAT BERITA. SEOLAH2 RAHASIA ALLAH BISA DIUNGKAP PAKE TEKNOLOGI

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mungkin maksudnya bintang jatuh (asteroid, meteor) bukan bintang jatuh beneran, segede gede matahari dong.

      Hapus
    2. Mungkin maksudnya bintang jatuh (asteroid, meteor) bukan bintang jatuh beneran, segede gede matahari dong.

      Hapus
  16. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  17. Tanpa mengurangi kepercayaan saya terhadap lailatul qadar dan segala isi dalam Al-Qur'an, saya kira ada banyak hal yang mengganjal dalam tulisan ini, diantaranya matahari itu termasuk kategori bintang, itu pun masuk kategori bintang kerdil atau bintang paling kecil. Kalo setiap hari ada 10 bintang yang jatuh ke bumi, taruhlah semuanya sebesar matahari, kaya apa jadinya? Orang matahari yg cuman satu dan jauhnya segitu udah ngeluh-ngeluh ada global warming dll dkk..

    BalasHapus
  18. jika NASA mampu mengapa kita yang muslim belum mampu menemukan malam lailatur Qadar. bukankah ilmuan muslim banyak jumlahnya

    BalasHapus
  19. Semua yg terjadi d dunia ini sd kiamat sudah tertulis d Al-Qur'an..
    Yg ingin mengetahui apa yg akan terjadi kelak mk pelajarilah Al-Qur'an secara mendalam..

    BalasHapus
  20. Malam lailatul qodar. Memiliki ciri saat malam tsb terjadi hanya sesaat udara sejuk angin diam dan aliran air seketika juga diam (red,Jarene mbahe) indikasi sama kan,,,,,,,

    BalasHapus
  21. Lucu dan menggugah ingin tahu:dalamkan ilmu dan berserah pada Allah

    BalasHapus
  22. berita seperti ini harus diverifikasi terlebih dahulu. Segala hal dalam agama bisa dibuktikkan dgn teknologi? Saya setuju, tapi tidak terlalu 'urgent'. Saya sering mendapat berita seperti ini, yang isinya menjelek jelekkan kaum bangsa lain, memberikan keterangan keterangan aneh, atau bahkan membanggakan dirii secara berlebihan, apa kalian semua tidak sadar? Jika hal ini terus berlanjut, maka umat Islam akan semakin paranoid dengan dunia luar. saya (muslim) juga melihat kecenderungan kita utk mengkafirkan bangsa lain akan semakin besar. Lama lama timbul sikap chauvinisme. Kita merasa hanyalah umat Islam yang terpintar, superior, diatas segalanya. Padahal fakta sudah sangat jelas bahwa saat ini kita terbelakang dari segi ekonomi hingga teknologi. Teori konspirasi? Apakah betul Amerika berfikir sampai 'segitu' jahatnya? Apa mungkin kita nya saja yg 'ge-er'? Mngkin selama ini Amerika tidak prnah ada niat utk menjatuhkan islam, mereka hanya tidak peduli. Bedakan antara orang yg berniat jahat dan mereka yg tidak peduli. Saya tidak mendukung Amerika. Saya cinta islam. Saya membenci kaum zionis Israel. Tapi melihat artikel seperti ini, hanya akan memupuk kebencian kita terhadap dunia Barat scr keseluruhan, padahal faktanya kita sangat bergantung pada mereka. Jika hal ini trus berlanjut, tidak hanya kita yg semakin paranoid, orang luar pun juga akan tambah takut dengan Islam. Bukan takut akan kebeneran, tapi takut karena kita terkesan 'memusuhi' mereka. Bukan hal yg mustahil Perang Salib atau perang dunia selanjutnya timbul karena perbedaan agama

    BalasHapus
  23. Subhanallah...
    Smg kedepannya lebih jelas bagi umat muslim untuk mendapati malam lailatul qadar.

    BalasHapus
  24. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  25. Jika terlalu bnyak khilaf..kembalilah kpd Al quran&sunnah...pasti dpt jawapan nya

    BalasHapus